Resep Asem Daging Buncis yang Segar dan Nikmat

Makanan179 Views

Resep Asem Daging Buncis merupakan salah satu hidangan tradisional Indonesia yang terkenal dengan cita rasanya yang segar, gurih, dan sedikit asam. Hidangan ini biasanya disajikan sebagai menu sehari-hari karena memiliki kombinasi rasa yang unik dan bahan-bahan yang mudah didapatkan. Kuah asem-asem yang segar berasal dari asam Jawa dan tomat, sementara daging sapi yang empuk memberikan tekstur dan rasa yang memanjakan lidah. Tambahan buncis juga membuat hidangan ini lebih sehat dan bergizi.

Dalam artikel ini, kita akan membahas cara membuat asem-asem daging buncis yang enak dengan langkah-langkah yang mudah diikuti. Selain itu, kami juga akan memberikan tips agar daging sapi tetap empuk dan kuah asem-asem lebih kaya rasa.

Bahan-bahan yang Diperlukan

Untuk membuat asem-asem daging buncis yang sempurna, pastikan Anda menyiapkan bahan-bahan segar dan berkualitas. Berikut adalah daftar bahan yang Anda perlukan:

Bahan Utama:

  • 500 gram daging sapi bagian sandung lamur, potong kotak-kotak
  • 150 gram buncis, potong-potong sepanjang 3 cm
  • 2 buah tomat, potong menjadi beberapa bagian
  • 3 lembar daun salam
  • 2 batang serai, memarkan
  • 4 buah cabai merah besar, iris serong
  • 4 buah cabai hijau besar, iris serong
  • 5 siung bawang putih, cincang halus
  • 7 siung bawang merah, cincang halus
  • 3 cm lengkuas, memarkan
  • 3 buah asam Jawa, larutkan dengan sedikit air
  • 2 sendok makan kecap manis
  • 1 sendok makan gula merah, serut halus
  • 1 sendok teh garam
  • 1/2 sendok teh lada putih bubuk
  • 1 liter air
  • Minyak goreng secukupnya untuk menumis

Cara Membuat Asem Daging Buncis

Membuat Resep Asem Daging Buncis sebenarnya cukup sederhana. Kuncinya ada pada pengolahan daging yang tepat agar empuk serta komposisi bumbu yang seimbang untuk mendapatkan rasa yang segar dan nikmat. Berikut langkah-langkah yang bisa Anda ikuti:

Langkah 1: Merebus Daging Sapi

Pertama-tama, rebus daging sapi yang sudah dipotong kotak-kotak dalam air mendidih selama sekitar 15-20 menit hingga daging setengah empuk. Proses perebusan ini bertujuan untuk menghilangkan kotoran dan lemak berlebih yang ada pada daging, sehingga kuah asem-asem akan lebih bersih. Setelah itu, angkat daging dan tiriskan.

Langkah 2: Menumis Bumbu

Panaskan sedikit minyak goreng di dalam wajan, lalu tumis bawang putih, bawang merah, daun salam, serai, dan lengkuas hingga harum. Tumis hingga bawang berubah warna menjadi kecokelatan agar bumbu matang sempurna dan aroma masakan lebih kuat.

Langkah 3: Memasak Daging dengan Bumbu

Masukkan daging sapi yang sudah direbus ke dalam wajan berisi bumbu tumisan. Aduk rata hingga daging tercampur dengan bumbu. Tambahkan kecap manis, garam, lada bubuk, dan gula merah ke dalam masakan. Aduk kembali hingga bumbu meresap ke dalam daging.

Langkah 4: Menambahkan Air dan Asam Jawa

Setelah bumbu meresap, tuangkan air ke dalam wajan, lalu masukkan air asam Jawa. Aduk rata dan masak hingga daging sapi empuk, kurang lebih selama 30-40 menit dengan api kecil. Jika kuah berkurang, Anda bisa menambahkan air sedikit demi sedikit. Kuah asem-asem yang banyak akan membuat hidangan ini semakin nikmat.

Langkah 5: Memasukkan Buncis dan Tomat

Setelah daging sapi empuk, masukkan potongan buncis dan tomat ke dalam wajan. Masak selama 5-10 menit hingga buncis matang namun tetap renyah dan tomat sedikit layu. Buncis memberikan tekstur renyah dan warna hijau segar pada hidangan ini, sementara tomat memberikan rasa asam yang khas.

Langkah 6: Koreksi Rasa

Sebelum menyajikan, cicipi terlebih dahulu kuah asem-asem. Jika rasanya kurang asam, Anda bisa menambahkan sedikit air asam Jawa atau tomat. Tambahkan garam dan gula sesuai selera untuk menyeimbangkan rasa asam, manis, dan gurih.

Tips Membuat Asem-asem Daging Buncis

Asem-asem daging buncis memang mudah dibuat, namun ada beberapa tips yang bisa Anda ikuti untuk mendapatkan hasil yang lebih sempurna:

Gunakan Daging Sapi yang Empuk

Bagian daging sapi yang cocok untuk asem-asem adalah bagian sandung lamur atau brisket, karena teksturnya lebih berlemak dan akan menghasilkan daging yang lebih empuk setelah direbus. Anda juga bisa menggunakan bagian sengkel atau bagian lain yang kaya kolagen agar kuah lebih gurih.

Rebus Daging dengan Api Kecil

Agar daging sapi empuk dan bumbu meresap sempurna, masak daging dengan api kecil dalam waktu yang cukup lama. Proses memasak lambat ini akan membantu memecah serat daging dan membuatnya lebih lembut. Jika ingin lebih praktis, Anda juga bisa menggunakan panci presto untuk mempercepat proses pelunakan daging.

Jangan Masak Buncis Terlalu Lama

Buncis sebaiknya dimasak dalam waktu singkat agar tetap renyah dan segar. Masukkan buncis di akhir proses memasak, dan pastikan Anda tidak memasaknya terlalu lama agar tidak kehilangan tekstur.

Sesuaikan Kadar Asam dengan Selera

Setiap orang memiliki tingkat toleransi yang berbeda terhadap rasa asam. Jika Anda menyukai rasa yang lebih segar dan kuat, tambahkan lebih banyak asam Jawa atau tomat. Namun, jika Anda lebih suka rasa yang seimbang, cukup gunakan jumlah asam sesuai resep.

Variasi Resep

Selain resep dasar asem-asem daging buncis, Anda juga bisa mencoba beberapa variasi berikut untuk memberikan sentuhan berbeda pada hidangan ini:

Asem Daging Sapi Santan

Jika Anda ingin rasa yang lebih gurih dan creamy, tambahkan santan ke dalam kuah asem-asem. Santan akan memberikan rasa yang lebih kaya dan lezat, namun tetap menjaga keseimbangan rasa asam dari asam Jawa dan tomat. Masukkan santan setelah daging empuk, dan jangan lupa untuk mengaduknya agar tidak pecah.

Asem Daging Pedas

Bagi Anda yang menyukai rasa pedas, tambahkan cabai rawit atau cabai merah keriting yang dihaluskan ke dalam kuah asem-asem. Rasa pedas yang menyengat akan berpadu dengan segarnya kuah asem, menciptakan sensasi rasa yang lebih menggigit. Anda bisa menyesuaikan jumlah cabai sesuai tingkat kepedasan yang diinginkan.

Asem Daging dengan Tahu dan Tempe

Untuk variasi yang lebih sehat dan ekonomis, Anda bisa menambahkan tahu dan tempe ke dalam asem-asem daging. Potong tahu dan tempe dalam ukuran sedang, lalu masukkan bersama buncis agar matang secara bersamaan. Tahu dan tempe akan menyerap kuah asem-asem, memberikan rasa yang nikmat dan tekstur yang lembut.

Penyajian Asem Daging Buncis

Asem-asem daging buncis biasanya disajikan sebagai hidangan utama yang dinikmati bersama nasi putih hangat. Kuah asem-asem yang segar dan daging sapi yang empuk sangat cocok disantap dengan nasi yang pulen. Untuk pelengkap, Anda bisa menyajikan acar atau kerupuk sebagai pendamping.

Tambahan Pelengkap:

  • Acar Timun: Acar timun dan wortel yang segar dan asam manis akan menjadi pendamping yang sempurna untuk hidangan asem-asem daging buncis.
  • Kerupuk Udang: Kerupuk udang yang gurih dan renyah bisa menambah tekstur yang kontras dan memberikan rasa yang lebih nikmat saat disantap bersama asem-asem.

Kesimpulan

Asem-asem daging buncis adalah salah satu hidangan tradisional yang mudah dibuat namun memiliki cita rasa yang kaya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *